Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Walisongo Semarang Posko 62 melaksanakan kunjungan ke salah satu petani tembakau, Bapak Nur Fuad, pada Rabu (09/08/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memahami secara langsung proses pengolahan tembakau, mulai dari merajang hingga tahap lanjutan sebelum siap dipasarkan.
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa disambut hangat oleh Bapak Nur Fuad di rumahnya. Beliau menjelaskan secara rinci bagaimana daun tembakau yang telah dipetik harus melalui tahap rajangan dengan mesin. Proses merajang ini, menurut beliau, membutuhkan ketelitian agar hasilnya halus dan seragam.
“Kalau merajang tidak rapi, kualitas tembakau bisa turun. Padahal harga jual tembakau selain dari kualitas daun tembakau juga dipengaruhi oleh kualitas hasil rajangan,” jelas Bapak Nur Fuad kepada mahasiswa.
Selain proses merajang, mahasiswa KKN juga diajak untuk melihat tahapan selanjutnya, yaitu penjemuran rajangan tembakau di bawah sinar matahari. Penjemuran ini menjadi kunci penting untuk menjaga aroma dan warna tembakau tetap baik.
Koordinator Posko 62, Irfan Tito, menyampaikan bahwa kunjungan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk menambah wawasan tentang potensi lokal. “Kami mendapat pengalaman baru, bukan hanya teori di kampus, tetapi langsung belajar dari petani tentang kerja keras di balik selembar tembakau yang punya nilai ekonomi tinggi,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kepedulian mahasiswa terhadap potensi pertanian di pedesaan, sekaligus memberikan apresiasi atas kerja keras para petani tembakau dalam menjaga tradisi dan sumber penghasilan masyarakat.
Share :