Ilmu dan Akhlak Harus Sejalan: Pesan Kepala Desa untuk Mahasiswa KKN UIN

• 18-07-2025
• sukodadikangkung
• 18
• KEGIATAN

       Pemerintah Desa Sukodadi, Kecamatan Kangkung, resmi menerima kehadiran 15 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Moderasi Beragama Tahun 2025 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang yang tergabung dalam Posko 62 di Desa Sukodadi pada Kamis, 17 Juli 2025.

      Acara diawali dengan prosesi serah terima secara langsung dari Dosen Pembimbing Lapangan, Puji Lestari, M.P.H., kepada Kepala Desa Sukodadi, Mustaqim, mewakili seluruh jajaran Pemerintah Desa. 

      Dalam sambutannya, Kepala Desa Sukodadi, Mustaqim, menyampaikan pesan hangat sekaligus nasihat kepada para mahasiswa KKN UIN Walisongo. Ia menekankan pentingnya menjaga akhlak dan adab selama menjalankan pengabdian di tengah masyarakat desa.

      "Adik-adik mahasiswa adalah tamu sekaligus duta kampus di tengah masyarakat. Maka yang paling utama bukan hanya ilmu yang dibawa, tapi juga akhlak yang ditunjukkan. Di desa, tutur kata, sikap sopan, dan rasa hormat pada yang lebih tua itu sangat dijunjung tinggi,” ujar Mustaqim.

      Mahasiswa KKN kemudian memperkenalkan diri satu per satu. Mayoritas dari mereka berasal dari Kabupaten Temanggung, dan disambut hangat oleh perangkat desa. Suasana keakraban makin terasa ketika diketahui bahwa dua perangkat desa Sukodadi juga merupakan alumni UIN Walisongo, yaitu Fitri Kamelia dari jurusan Pendidikan Fisika, dan Alvin Nur Zaman dari Pendidikan Agama Islam. Pertemuan lintas angkatan ini seolah jadi reuni mini di tengah-tengah nuansa pengabdian.

      Acara berlangsung penuh kehangatan, ditutup dengan foto bersama dan bincang santai antara mahasiswa dan perangkat desa. Kegiatan ini menjadi awal kolaborasi antara dunia kampus dan desa dalam memperkuat semangat toleransi dan pembangunan berbasis masyarakat.

 

Share :

Kegiatan Lain